Diberdayakan oleh Blogger.
Dapatkan GRATIS EBOOK tentang Manajemen Sumber Daya Manusia, HRD, Human Capital, Leadership, Public Speaking & Ilmu Pengembangan Diri

Bergabunglah dengan Ribuan Sahabat HRD & Leader Pembelajar lainnya :

Grup Telegram Komunitas Young HRD Indonesia
Youtube Channel Komunitas Young HRD Indonesia
Halaman Facebook Komunitas HRD Indonesia



Mau Presentasi Sehebat Trainer ?

Mau Presentasi Sehebat Trainer ?
Info Detail KLIK Gambar

Minggu, 19 Mei 2013

Teknik Interview Terbaik (The Best Interview Technique)




Memang gampang-gampang susah bekerja di bagian recruitment, dan pertanyaan klasik yang muncul adalah apakah kita sebagai recruiter sudah memahami cara menjalankan apa yang dinamakan effective recruitment. Jawabannya adalah mengunakan tools atau alat recruitment yang pas sesuai kebutuhan dan tentunya kita sebagai HR wajib memiliki teknik interview yang baik pula.

Saat ini saya mau share mengenai teknik interview terbaik yang selama ini wajib dimiliki oleh bagian recruitment. Pertanyaannya adalah bagaimana teknik interview terbaik itu? Apa semakin banyak pertanyaan yang kita ajukan kepada kandidat pelamar berkorelasi dengan semakin baik pula teknik kita, atau semakin lama kita menginterview calon karyawan maka semakin baik pula interview itu. Hal ini dinilai sangat penting fungsinya karena tembok pencegah pertama turn-over pada suatu perusahaan adalah pilihan tepat dari bagian rekrutment dalam memilih calon karyawannya. Kerugian perusahaan akibat recruitment cost dapat di kurangi jika Divisi Recruitment dapat memahami dan menjalankan effective recruitment ini dengan baik.


Fakta yang disampaikan oleh www.inc.com  menyatakan bahwa teknik interview terbaik adalah listen slowly (Mendengarkan dengan seksama).  Mendengarkan dengan seksama jawaban pertanyaan dari kandidat pelamar adalah jalan efektif dalam penilaian wawancara. Recruiter dapat lebih berkonsentrasi menilai dengan cara ini,  

Ada beberapa kesulitan dalam proses wawancara. Problem yang sering dialami oleh Recruiter jika pelamar termasuk pemalu atau kurang percaya diri. Solusinya lakukan sedikit jeda dalam proses interview anda, biarkan pelamar meluangkan jawaban mereka meskipun karakter seperti ini memerlukan sedikit extra time. Pelajari dan beri mereka ruang untuk didengarkan dan bukan anda (Recruiter)  yang mendominasi dengan banyak pertanyaan anda, sekali lagi perhatikan jawaban pelamar dengan seksama. Hasilnya semua kandidat pelamar akan  berbicara lebih bebas dan nyaman ketika mereka menyadari Anda tidak hanya mengajukan pertanyaan - tetapi lebih dari itu Anda mendengarkan mereka dengan seksama.



Terima kasih telah setia membaca artikel dari Young HRD Indonesia

Salam Young Forever


Ringga Arie
HR Profesional & Learning Partner
Founder Komunitas Young HRD Indonesia
Owner Desain Surat Lamaran Pekerjaan Modern dan Elegan







0 komentar:

Posting Komentar

Leadership & People Development

Practical Coaching Konseling

Practical Coaching Konseling
Gabung KLIK Gambar atau Hubungi WhatsApp 085852316552

Corporate Trainer & Public Speaker

Certified HUMAN DEVELOPMENT