Passion : Kalau sudah PAS, jadi ON!
Sejak orang ramai membahas Passion, istilah ini makin populer sampai sebagian orang justru mulai merasa jenuh dan menilai berlebihan, bahkan menjadi sinis.
Respon seperti ini sangat wajar melihat kenyataannya banyak salah kaprah tentang Passion yang justru memunculkan sikap yang tidak produktif. Banyaknya salah kaprah itu terutama karena apa arti Passion sendiri makin tidak jelas. Nah barangkali definisi Passion yang saya pahami bisa membantu memperjelas pembahasan tentangnya.
Passion adalah aktivitas di mana pola pikir, pola perasaan, dan pola perilaku kita yang produktif dapat digunakan atau diterapkan pada objek yang juga sangat kita sukai. Ada aktivitas, ada pola pikir/perasaan/perilaku, ada objek yang secara personal kita sukai, dan ada produktivitas yang dihasilkan.
Sama sekali tidak jelas kalo ada yang bilang "Passion saya tuh musik!". Orang itu baru bisa dibilang jelas passionnya kalo bisa bilang "Passion saya adalah melatih anak-anak terampil bermain musik" karena dalam aktivitas mengajar ada pola perilaku "developing people" dan objeknya spesifik : anak-anak serta musik.
Bukti bahwa suatu aktivitas itu passion anda adalah : jika anda merasa mudah dan senang saat melakukannya, hasilnya benar-benar bagus, dan anda tidak pernah bosan mengerjakannya. Lebih bagus lagi jika passion anda adalah suatu aktivitas yang menghasilkan manfaat untuk orang lain. Itu baru lengkap.
So, jangan asal pakai kata Passion hanya karena itu terdengar keren. Namun terlalu sinis juga kalau berkata Passion adalah istilah yang "ngasal" dan overrated.
Passion itu penting, dan karena itu perlu dikenali dengan serius. Perbanyak pengalaman, dan sistematisasi pengalaman anda dalam suatu metode evaluasi yang bagus sehingga anda benar-benar tau dari semua aktivitas dan pengalaman yang sudah pernah anda lakukan di mana tanda-tanda passion itu berada.
jika anda membutuhkan sebuah cara simpel menemukan apa passion anda sesungguhnya. Diskusikan hasilnya dengan rekan anda atau dengan praktisi Talents Mapping yang anda kenal. Saya yakin ini usaha yang lebih baik daripada bingung mendengar apa kata orang tentang passion.
Gimana, sudah dicoba ?
https://digital.talentsmapping.id/aff/46/767/
https://digital.talentsmapping.id/aff/46/767/
sudah ada hasilnya? PAS kan? Alhamdulillah kalau passion saya sih sudah ketemu.
sudah PAS
SUDAHKAH ANDA MENGENAL DIRI ANDA ?
Menemukan diri bukan berarti hanya menemukan potensi kekuatan saja, tetapi juga sama pentingnya untuk menemukan keterbatasan (potensi kelemahan) diri kita. Seekor burung mampu terbang tinggi, namun memiliki keterbatasan ketika berada di dalam air, begitu juga sebaliknya dengan ikan yang mampu berenang tapi tidak bisa terbang. Demikian halnya dengan manusia, dimana dibekali Allah dengan kemampuan berpikir atau akal dibandingkan dengan hewan dan tumbuh-tumbuhan. Dengan akal, manusia sering kali mampu mengatasi banyak keterbatasan yang dimilikinya dibandingkan dengan hewan. Manusia dapat berenang dan mampu bertahan didalam air dengan menggunakan perlengkapan selam, atau mampu terbang laksana burung dengan menggunakan pesawat terbang, dan lain sebagainya.
Bagaimana kita dapat dengan mudah mengetahui secara langsung akan potensi bakat dan kekuatan kita sesungguhnya
Salah satu cara menemukan Potensi Diri kita secara GRATIS ialah dengan menggunakan Tes Strength Typology (ST-30), yaitu :
Merupakan gambaran kompetensi dan minat terhadap peran.
Memiliki sekitar 30 tipologi manusia yang terkait dengan kekuatan yang produktif.
Sebagai personal brand atau self-awareness bagi seseorang.
Semoga bermanfaat
Ringga Arie
HR Profesional
Learning Partner & Founder YoungHRD.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar